Keputusan Multikriteria dalam Menilai Konstruksi Rumah Tinggal terhadap Lingkungan

Penulis

  • Wahyu Wuryanti Pusat Litbang Permukiman, Badan Litbang Kementerian Pekerjaan Umum Jl. Panyaungan, Cileunyi Wetan - Kabupaten Bandung 40393

DOI:

https://doi.org/10.31815/jp.2012.7.66-75

Kata Kunci:

Rumah tinggal, multi-kriteria, simple additive weighting, multiplicative exponential weighting

Abstrak

Selama ini dalam penilaian rancangan rumah masih mengedepankan pendekatan konvensional seperti aspek ekonomi dan aspek teknis. Sementara itu isu lingkungan yang seharusnya juga dipertimbangkan sebagai fenomena global belum disentuh. Ketika kebutuhan rumah tinggal masih tinggi di Indonesia, industri konstruksi akan menjadi penyebab terbesar polusi lingkungan. Keputusan penggunaan teknologi konstruksi dan bahan bangunan sepatutnya telah mempertimbangkan beberapa aspek termasuk aspek lingkungan. Tulisan ini menyajikan penilaian multikriteria terhadap empat altern atif rancangan konstruksi rumah tinggal. Metodologi penelitian menggunakan teknik analisis keputusan multikriteria yakni metoda simple additive weighting dan metoda multiplicative exponential weighting. Hasil studi menunjukkan bahwa konstruksi rumah yang menggunakan rangka beton bertulang dengan dinding panel dan penutup atap asbes mendapatkan skor tertinggi berarti merupakan pilihan terbaik dalam evaluasi. Namun untuk pengembangan produksi rumah massal hasil evaluasi ini perlu disikapi dengan bijaksana karena produk asbes berbahaya bagi kesehatan.

Referensi

Baker, D., Bridge, D., et al., 2001. Decision making guidebook. Department of energy, USA http://www.dss.dpem.tuK.gr. (Diakses 15 Jan 2011).

Chew, D., Syme, M., Seo, A., Chan, W.Y., Zhou, M., and Medding, S., 2010. Development of an Embodied CO2 Emission Module for Accurate. Forest & Wood Product Australia, CSIRO Sustainable Ecosystems.

Castro, Eduardo, Bastos, Leopoldo., Virgone, Joseph, 2008. Using multicriteria analysis to aid building conception. Proceeding International Conference on Engineering Optimization, Rio de Jeneiro, 01-05 June 2008

Communities and local government, 2009. Multi- criteria Analysis : A Manual. Department for Communities and Local Government; London

Garison, P. 2005. Basic Structure for Engineer. Blackwell Publishing.

Hammond, G., Jones, C., 2008. Inventory of Carbon & Energy (ICE) version 1.6a, Sustainable Energy Research Team (SERT) Department of Mechanical Engineering, University of Bath, UK. http://www.bath.ac.uk/mech-eng/sert/embodied (diakses 12 Agst 2011).

Indolife, 2011. Multimedia message layanan telkomsel, 29 Des 2011.

Joosen, S. And Luttmer, M., 2007. Cooking Book: CO2 Balancing: In Framework of the Balance Project. ECOFYS. The Netherlands

Saaty, T.L., 2008. Decision Making with the Analytic Hierarchy Process. Int. J. Services Sciences, Vol.

, No. 1, http://www.colorado.edu/geography/leyk/geog_5113/readings/saaty_2008.pdf(diakses 15 Agustus 2011).

Seo, S., Hwang, Y., 2001. Estimation of CO2 Emissions in Life Cycle or Residential Buildings, Journal of Construction Engineering and Management, September/October.

Wuryanti, W., 2011. Multi criteria decision of type and building material for simple house construction. Proceeding the 3rd International conference of European Asian Civil Engineering Forum (EACEF). Yogyakarta, Indonesia 20-22 September 2011.

Unduhan

Diterbitkan

08/10/2012

Cara Mengutip

Wuryanti, W. (2012). Keputusan Multikriteria dalam Menilai Konstruksi Rumah Tinggal terhadap Lingkungan. Jurnal Permukiman, 7(2), 66–75. https://doi.org/10.31815/jp.2012.7.66-75

Terbitan

Bagian

Terbitan Terdahuklu