Pemanfaatan Bakteri Ureolitik Pada Beton Mutu Tinggi Untuk Menutup Keretakan Akibat Kuat Tekan

Penulis

  • M. Nuril Khair Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala
  • Teuku Budi Aulia Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala
  • Yunita Idris Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala

DOI:

https://doi.org/10.31815/jp.2024.19.98-106

Kata Kunci:

Solibacillus, Bacillus, staphylococcus, kuat tekan, gugus fungsi

Abstrak

Beton mutu tinggi merupakan pilihan utama untuk menangani beban tekan pada struktur bangunan kompleks seperti gedung tinggi, jembatan, bendungan, dan pelabuhan. Tekanan yang tinggi pada beton mutu tinggi dapat menyebabkan kerapuhan dan retakan. Salah satu solusi untuk memperbaiki retakan adalah dengan menambahkan bakteri yang dapat menghasilkan mineral melalui proses mikroba. Penelitian ini menggunakan bakteri ureolitik yaitu genus Staphylococcus (BSC), Bacillus (BB), dan Solibacillus (BBB). Setiap genus bakteri diuji dengan variasi 0,5%, 0,6%, dan 0,7%, dengan masing-masing 5 benda uji untuk setiap variasi dan 3 benda uji kontrol, total 48 benda uji. Setelah perawatan selama 7 hari, benda uji diberi beban untuk mendapatkan kerertakan sebesar 26 MPa. Setelah keretakan terbentuk, dilakukan pengamatan pertumbuhan kalsit selama 7 hari berturut-turut selama 28 hari. Kuat tekan rata-rata beton terbesar yaitu pada benda uji BB variasi (0,6%). Pertumbuhan kalsit terbaik terjadi pada variasi 0,6% untuk genus Solibacillus (BBB1), genus bacillus (BB1) dengan variasi 0,6% dan 0,5% untuk genus Staphylococcus (BSC1).  Analisis FTIR menunjukkan bahwa benda uji dengan bakteri Bacillus variasi 0,6% (BB1) dan Solibacillus variasi 0,6% (BBB1) memiliki serapan cahaya inframerah tinggi, sementara benda uji dengan Staphylococcus variasi 0,5% (BSC1) memiliki serapan cahaya lebih rendah. Ini menunjukkan kinerja lebih baik dari sampel tersebut.

Referensi

Aulia, T. Budi. (2002). Effect of Polypropylene Fibers on The Properties of High Strength Concrete, Lacer No. 7, University of Leipzig, : 43 – 59.

Baharuddin. (2023). Studi Sifat Mekanis Dan Ikatan Kimia Pada Beton Dengan Penambahan Serat Rami, Universitas Teuku Umar.

Fauzaan. (2022). “Pengaruh Penambahan Ekstrak Limbah Sayuran Pengganti Sebagian Dari Berat Semen Terhadap Nilai Slump 60-80 Dan Nilai Kuat Tekan Beton Dalam Proses Self Healing Concrete.” Indonesia.

Fauziah, Lulu, Siti Mutiara Murhayati, Luthfi Muhammad M, and Linda Aisyah. (2023). “Pengaruh Bakteri Bacillus Megaterium Sebagai Self-Healing Agent Pada Kuat Tekan Beton Mutu Tinggi” 09 (03): 228–39. Indonesia.

Fernando, Robi., Agung Bhakti Utama, Eko Kusumo Friatmojo. (2022). "Studi Perbandingan Mutu Beton Normal Berdasarkan Variasi Pengambilan Agregat Kasar Di provinsi Jawa Tengah." ORBITH 18 : 28-36. Indonesia.

Fitri, Lenni, Teuku Budi Aulia, Amir Fauzi, and Galih Ahmad Kamil. (2023). “Characterization and Screening of Urease Activity of Ureolytic Bacteria from Landfills Soil in Banda Aceh, Indonesia.” Biodiversitas 24 (2): 910–15. Indonesia.

Haris, Samun., Rizal Firdaus. "Pengaruh Penggunaan Silica Fume Powder Terhadap Kuat Tekan Beton." ISSN 6 (Juli 2021): 97-102. Indonesia.

Maulani, Emi. 2016. “Pemakaian Tanah Diatomae Sebagai Substitusi Semen Fas 0.30 Dengan Perlakuan Kalsinasi Untuk Produksi Beton Normal.” Teras Jurnal 6 (1): 49–56. Indonesia.

Muwafaq, Arsyul., Abdul Halim, Candra Aditya, M. Cakrawala. "Perbandingan PEenggunaan Dua Merk Silica Fume Dan Admixtures Sebagai Bahan Campuran Pada Beton Mutu Tinggi." Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Lingkungan 2 (April 2022): 20-39. Indonesia.

Nathalie Sumeisey, Gabriella, Stella Deiby Umboh, and Trina Ekawati Tallei. 2019. “Penyalutan Bakteri Asam Laktat Menggunakan Nanopartikel Kitosan.” Pharmacon 8 (4): 843–50. Indonesia.

Ramasamy, V., Anand, P., & Suresh, G. (2018). Synthesis and characterization of polymermediated CaCO3 nanoparticles using limestone: A novel approach. Advanced Powder Technology, 29(3), 818–834.

Rayyana, N, M Afifuddin, and Y Idris. (2019). “Pengaruh Substitusi Campuran Abu Ampas Tebu Dan Abu Sekam Padi Sebagai Pengganti Semen Terhadap Kuat Tekan Beton Mutu Tinggi Pada Lingkungan.” Journal of The Civil Engineering … 1 (1): 32–37. Indonesia.

Seru, Nobertus Rombe, Jonie Tanijaya, and Lisa Febriani. (2021). “Pengaruh Kalsium Karbonat (CaCO3) Sebagai Bahan Substitusi Semen Pada Beton Mutu Tinggi.” Paulus Civil Engineering Journal 3 (1): 70–75. Indonesia.

Soesella, Rossa, Daiyan. (2023). “Pengaruh Pengunaan Bakteri Bacillus SP. Terhadap Kuat Tekan Beton Mutu Tinggi” .Jim USK. IndonesiaSonali, Chereddy, Sri Durgaa, Nerella Rubena, Madduru Sri, Rama Chandb, Mikili Indirac, and Chava Venkatesha. 2021. “Bahan Beton Penyembuhan Diri” 15. Indonesia.

Unduhan

Diterbitkan

11/01/2024

Cara Mengutip

Khair, M. N., Teuku Budi Aulia, & Yunita Idris. (2024). Pemanfaatan Bakteri Ureolitik Pada Beton Mutu Tinggi Untuk Menutup Keretakan Akibat Kuat Tekan. Jurnal Permukiman, 19(2), 98–106. https://doi.org/10.31815/jp.2024.19.98-106

Terbitan

Bagian

Artikel