Efek Rasio Ketinggian Dan Luasan Lantai Setback Dua Arah Terhadap Respons Dinamik Struktur
DOI:
https://doi.org/10.31815/jp.2023.18.83-91Kata Kunci:
Lantai Setback, Tinggi Lantai, Luas Lantai, Respon dinamik, Efek Dua ArahAbstrak
Struktur bangunan setback adalah jenis struktur dengan luasan lantai yang berkurang akibat tonjolan ke dalam atau memiliki suatu lonjakan bidang lantai. Beberapa faktor yang mempengaruhi respons struktur dengan desain setback terhadap beban gempa meliputi rasio luasan setback, rasio tinggi setback, arah setback (satu arah atau dua arah), dan letak setback (simetris atau asimetris) akan ditinjau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dampak dari rasio luasan dan ketinggian lantai setback dua arah terhadap respons dinamik struktur menggunakan beberapa variasi model setback yang sesuai dengan persyaratan SNI 1726:2019. Dalam penelitian ini, terdapat sepuluh model struktur yang diteliti, terdiri dari satu model struktur tanpa setback (model kontrol) dan sembilan model struktur dengan desain setback dua arah. Respons struktur pada model-model ini terhadap beban gempa dianalisis menggunakan metode respons spektrum. Temuan penelitian menunjukkan bahwa variasi rasio luasan dan ketinggian setback yang semakin meningkat akan mengakibatkan penurunan perpindahan antar tingkat, gaya geser dasar, gaya geser antar tingkat, dan kekakuan struktur antar tingkat. Pada lantai setback, simpangan antar tingkat, momen maksimum balok dan momen maksimum kolom antar tingkat akan semakin besar sebaliknya akan semakin kecil pada lantai tingkat non setback. Hasil analisis menunjukkan bahwa struktur dengan rasio luasan dan ketinggian setback yang memenuhi persyaratan SNI 1726:2019 adalah struktur setback jenis MRL36 yaitu jenis struktur dengan rasio luasan setback 36% dari luasan total dan rasio ketinggian setback 25% dari tinggi total struktur.
Referensi
Aditya, Fransiskus. 2019. “Studi Analisis Gedung Beton Bertulang dengan Setback Berbentuk Simetris dan Asimetris.” Universitas Katolik Parahyangan.
Chandra Pramudya A., Harsoyo. 2019. “Analisa Respons Struktur Bangunan Setback dengan Dua Penempatan Bresing Konsentrik Tipe V dan Inverted V (X-2 Lantai).” Universitas Islam Indonesia. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/14029.
Pangestu, Kukuh, Remigildus Cornelis, dan Elsy E Hangge. 2021. “Analisis Kinerja Struktur Pada Model Bangunan Setback Menggunakan Metode Time History Analysis.” Jurnal Forum Teknik Sipil 1 (2): 1–12.
Elisabet, Tesalonika, Flona Tumbal, Reky S Windah, dan Mielke R. I. A. J. Mondoringin. 2019. “Pengaruh Set-Back pada Tingkat Teratas Bangunan Bertingkat akibat Gempa.” Jurnal Sipil Statik 7 (Juni): 615–26.
Fakhrurrazy, Hieryco Manalip, dan Reky S Windah. 2015. “Analisis Dinamis Bangunan Bertingkat Banyak Dengan Variasi Persentase Coakan Pada Denah Struktur Bangunan.” TEKNO 13 (63): 10–17.
Mohammad, Zaid, Abdul Baqi, dan Mohammed Arif. 2017. “Seismic Response of RC Framed Buildings Resting on Hill Slopes.” In Procedia Engineering, 173:1792–99. Elsevier Ltd. https://doi.org/10.1016/j.proeng.2016.12.221.
Nurvitri, Jini, Sutiono, Ertson Saragih, Didi S Purwantoro. 2022. “Studi Analisis Pengaruh Set-Back pada Bangunan Bertingkat Akibat Gempa” Jurnal Ilmiah Teknik Sipil : JIMATS 1 (1) : 1 - 6
Putera, Tondi Amirsyah, dan Fiqih Hidayat. 2017. “Analisa Perbandingan Simpangan Struktur Gedung Set Back tanpa Dinding Geser dan Pemodelan Letak Dinding Geser di Zona Gempa Tinggi.” Jurnal Teknik Sipil PORTAL 9 (1): 9–17.
Rumimper, Berny, S.E Wallah, R.S. Windah, dan S.O. Dapas. 2013. “Perhitungan Inter Story Drift pada Bangunan tanpa Set-Back dan dengan Setback.” Jurnal Sipil Statik 1 (6): 408–14.
Sayyed, Oman, Suresh Singh Kushwah, dan Aruna Rawat. 2017. “Seismic Analysis of Vertical Irregular RC Building with Stiffness and Setback Irregularities.” IOSR Journal of Mechanical and Civil Engineering 14 (01): 40–45. https://doi.org/10.9790/1684-1401064045.
SNI 2847-2019. 2019. “Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung.” Standar Nasional Indonesia.
SNI 1726-2019. 2019. “Tata cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung.” Standar Nasional Indonesia.
Tumbal, Tesalonika Elisabeth Flona, Reky S Windah, dan Mielke R I A J Mondoringin. 2019. “Pengaruh Set Back pada Tingkat Teratas Bangunan Bertingkat Akibat Gempa.” Jurnal Sipil Statik 7 (Juni): 615–26.
Vardhan, Nedunuri Vishnu, dan Hemal J Shah. 2016. “Seismic analysis of podium structure using static and dynamic methods.” International Journal of Scientific Development and Research 1. www.ijsdr.org68.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Permukiman
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.