Prediksi Temperatur Kebakaran Ruangan Bangunan Menggunakan Model Babrauskas

Penulis

  • Wahyu Sujatmiko Puslitbang Perumahan dan Permukiman, Balitbang PUPR, Jl. Panyawungan Cileunyi Wetan Kab. Bandung

DOI:

https://doi.org/10.31815/jp.2017.12.8-19

Kata Kunci:

Konversi beban api, kg-kayu, kurva api, model Babrauskas, Fire Dynamic Simulator

Abstrak

Simulasi diperlukan untuk mengetahui pengaruh beban api terhadap susunan proteksi sistem pasif dan aktif bangunan. Masukan dari simulasi adalah beban api. Permasalahannya adalah data beban api yang umumnya berupa data dalam bentuk kg-kayu tidak dapat dipergunakan untuk masukan simulasi. Pada makalah ini coba disampaikan upaya konversi beban api ke dalam kurva api menggunakan model api Babrauskas untuk melihat prospek penerapan di lapangan. Selanjutnya untuk validasi dilakukan komparasi hasil simulasi dengan data sekunder hasil eksperimen. Simulasi menggunakan perangkat lunak Fire Dynamic Simulator. Hasil komparasi memperlihatkan bahwa pada titik-titik interior bangunan (atau pada ruangan yang terbakar) dekat sumber api terjadi prediksi simulasi lebih tinggi sekitar 149 oC sedangkan pada titik yang jauh dari pusat api prediksi simulasi lebih rendah 170 oC. Adapun pada titik eksterior bangunan (atau pada fasada dinding luar di atas jendela ruangan yang terbakar) terjadi hasil prediksi simulasi lebih tinggi atau lebih rendah sampai maksimal 56 oC. Dengan demikian konversi kg-kayu ke dalam kurva Babrauskas dapat dipergunakan dengan prediksi tingkat keparahan kebakaran secara umum mengingat keterbatasan alat ukur laju pelepasan panas ruangan di Indonesia, tetapi kurang tepat untuk prediksi yang membutuhkan perhitungan pendetilan.

Referensi

Chen Weizhen Lu, Kwok Kit Yuen, Zheng Fang, Dahong, Siu Ming Lo. 2001. “A Numerical Study of the Effect of Window Configuration on the External Heat and Smoke Spread in Building Fire.” Numerical Heat Transfer: Part A: Applications 40 (8). Taylor & Francis: 821–39.

Kartawiharja, G. 2000. “Kajian Pengaruh Kanopi pada Selubung Bangunan Terhadap Pola Pertumbuhan dan Penyebaran Kebakaran pada Bangunan Bertingkat”. Tesis Magister Arsitektur ITB.

Cheng, Hao, and George V. Hadjisophocleous. 2012. “Experimental Study and Modelling of Radiation from Compartment Fires to Adjacent Buildings”. Fire Safety Journal (53):43-62, Elsevier Science Limited

Janssens, Marc L. 2000. An Introduction to Mathematical Fire Modeling. USA. : Technomic Publishing.

Kerrison, L., E. R. Galea, N. Hoffmann, and M. K. Patel. 1994. “A Comparison of a FLOW3D based Fire Field Model with Experimental Room Fire Data”. Fire Safety Journal (23): 387-411. Elsevier Science Limited.

McGrattan, Kevin B., S. Hostikka, J. Floyd, dan R. McDermott. 2015. “Fire Dynamics Simulator Technical Reference Guide (Version 5), Vol 3: Validation - NIST Special Publication 1018-5”. NIST.

McGrattan, Kevin B., S. Hostikka, J. Floyd, Howard Baum, R. Rehm, W. Mell, dan R. McDermott. 2015. Fire Dynamics Simulator Technical Reference Guide (Version 5), Vol 1: Mathematical Model - NIST Special Publication 1018-5, NIST.

Nugraha B. R. (Ketua Tim). 1995. Penelitian Beban Api pada Bangunan Bertingkat di Indonesia – Studi Kasus pada Rumah Susun, Laporan Akhir APBN Tahun Anggaran 1994/1995, Puslitbang Permukiman-Balitbang PU.

Permana. 1998. Kajian Pengaruh Bukaan Dengan Terhadap Pertumbuhan Kebakaran Ruangan dengan Percobaan Terskala. Tesis Magister Arsitektur ITB.

Quirk, Thomas J. 2014. Excel 2010 for Engineering Statistics, a Guide to Solving Practical Problems.

Unduhan

Diterbitkan

05/01/2017

Cara Mengutip

Sujatmiko, W. (2017). Prediksi Temperatur Kebakaran Ruangan Bangunan Menggunakan Model Babrauskas. Jurnal Permukiman, 12(1), 8–19. https://doi.org/10.31815/jp.2017.12.8-19

Terbitan

Bagian

Artikel