Kajian Ketersediaan Air Tawar untuk Air Baku di Pulau Kecil - Studi Kasus : Pulau Miangas

Penulis

  • Sarbidi Sarbidi Pusat Litbang Permukiman Jl. Panyaungan, Cileunyi Wetan-Kabupaten Bandung 40393

DOI:

https://doi.org/10.31815/jp.2010.5.139-146

Kata Kunci:

Klimatologi, curah hujan, evapotranspirasi, potensi air, air baku, konservasi

Abstrak

Pulau Miangas adalah salah suatu pulau kecil di Indonesia mempunyai luas 3,15 km2. Pulau umumnya untuk permukiman, kebun kelapa, kebun campuran, hutan, rawa dan pantai. Suhu maksimum 35 °C dan minimum 20°C. Curah hujan antara 1581 mm – 4313 mm. Tahun 2005 berpenduduk 645 jiwa diproyeksikan menjadi 872 jiwa pada tahun 2030. Sumber air tawar untuk air bersih sangat terbatas. Tulisan menyajikan air tawar untuk air baku. Kajian mencakup identifikasi permasalahan, pengumpulan data klimatogi dan curah hujan dari stasiun hujan terdekat. Evapotranspirasi dianalisis dengan rumus Penman, debit andalan dan debit rata-rata menggunakan metode Dr. F.J. Mock. Kajian menyimpulkan Pulau Miangas mempunyai kemampuan kecil dalam menyimpan cadangan air tawar, evapotranspirasi sangat mempengaruhi fluktuasi potensi air, debit andalan 80% setengah bulanan maksimum 4,31 m3/dt, minimum 0,06 m3/dt dan rata–rata 0,1955 m3/dt serta debit rata-ratanya maksimum 0,529 m3/dt, minimum 0,076 m3/dt dan rata-ratanya 0,258 m3/dt, trend ketersediaan debit air tawar terus menurun menghadapi kebutuhan air bersih yang terus meningkat hingga tahun 2030, potensi air yang tersedia hanya mampu memenuhi kebutuhan air baku untuk air  bersih.  Untuk menjaga kelestarian potensi air disarankan agar melestarikan kawasan hutan untuk konservasi air, mengolah air laut untuk kebutuhan air baku non domestik dan melibatkan   masyarakat mengelola sumber daya air.

Referensi

Ditjen. Sumber Daya Air. eds 2005. Draft final report: SID Air Baku Pulau-Pulau Kecil di Perbatasan dengan Philipina (Pulau Miangas, Karatung, Marampit, Kakorotan, Mangumpang, Garat, Intata dan Pulau Mala. Satker Sementara Irigasi Sangihe Talaud dan Pulau Kecil Sulawesi Utara.

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 41 Tahun 2000 Jo. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 67 Tahun 2002 tentang Pulau-pulau kecil.

Linsley, Ray K., Kohler, Max A, and Paulhus, Joseph L. H, eds. 1996. Hidrologi untuk Insinyur, edisi-3. Penerjemah Yandi Hermawan.Jakarta: Penerbit Erlangga.

Mohammed, M Mohamed, and Al Mualla, Aysha A. eds 2010. Water Demand Forecasting in Umm Al-Quwain (UAE) using the IWR – MAIN Specify Forecasting Model. Journal of Water Resources Management. Volume 1/1984 – volume 24/2010. ISSN 0920 – 4741 (print) 1573 – 1650 (online). Publish: Springer Netherlands. http://www.springer link.co

Peraturan Presiden RI No. 78 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar. 28 Desember 2005.

Retraubun, Alex S.W. dan Atmini, Sri. eds 2004. Profil Pulau-pulau Kecil Terluar di Indonesia (12 Pulau yang Membutuhkan Perhatian Khusus). Direktorat Pemberdayaan Pulau- Pulau Kecil, Ditjen Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Departemen Kelautan dan Perikanan. Cetakan I.

Tim Survei. Eds 2006. Laporan Survei: Kajian Pembangunan Prasarana dan Sarana PU Perkim Kawasan Pulau-pulau Kecil. Pulau Miangas Kecamatan Nanusa, Kabupaten Kepulauan Talaud Propinsi Sulawesi Utara. Satker Puslitbang Permukiman. Bandung: April 2006.

Undang-Undang RI No.7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air.

Vasiliades, Lampros., Loukas, Athanasios, and Liberis. eds 2010. A Water Balance Derived Drougth Index for Pinios River Basisn. Journal of Water Resources Management. Volume 1/1984 – volume 24/2010. ISSN 0920 – 4741 (print) 1573 – 1650 (online). Publish: Springer Netherlands. http://www.springer link.com

Wangsadipura, Muljana. Eds 2003. Applied Hydrology. Catatan Kuliah SI-664 Hidrologi Terapan. Bandung: Program Magister Profesional ITB.

Zhang, Weihua., Wei, Chaofu, and Zhou. eds 2010. Optimal Allocation of Rainfall in the Sichuan Basin Southwest China. Journal of Water Resources Management. Volume 1/1984 – volume 24/2010. ISSN 0920 – 4741 (print) 1573 – 1650 (online). Publish: Springer Netherlands. http://www.springer link.com.

Unduhan

Diterbitkan

11/03/2010

Cara Mengutip

Sarbidi, S. (2010). Kajian Ketersediaan Air Tawar untuk Air Baku di Pulau Kecil - Studi Kasus : Pulau Miangas. Jurnal Permukiman, 5(3), 139–146. https://doi.org/10.31815/jp.2010.5.139-146

Terbitan

Bagian

Terbitan Terdahuklu